12 September 2008

NISKALA


Gajah Mada Musuhku....

Wah..! provokatif sekali judul buku ini....begitu lihat nama pengarangnya...ehmmm, gak heran...Kang Hermawan Aksan, yg pernah menulis buku "Dyah Pitaloka, Senja di langit Majapahit"...

Mengerti, sepertinya buku ini ditulis sbg imbangan atas perang bubatnya LKH..dari sudut penglihatan seorang yg memiliki pengetahuan luas atas Sejarah Sunda.

Yang mengejutkan,,,,buku ini lbh cenderung ke fiksi dibanding novel sejarah. Sehingga ekspektasi saya utk bisa tahu lbh detail ttg Sunda sepertinya tidak terpenuhi.

Buku ini menceritakan Raden Anggalarang, sang yuwaraja Sunda Galuh sblm bergelar Prabu Anom Niskala Wastu Kencana yg mencari keadilan atas terbunuhnya sang kakak Dyah Pitaloka beserta Prabu Linggabuana. Yah, spt lazimnya cerita2 silat, dlm pengembaraan bertemu gadis gadis cantik

Sia-sia harapan utk melihat sejarah sunda yg kental,,entah dlm bentuk tempat, nama, tata pemerintahan dan hal2 yg berkaitan lainnya. Novel ini malah cenderung emosional, sesuatu yg seharusnya dihindari oleh pengarang fiksi sejarah. Memunculkan emosi pembaca memang harus, tapi jangan sampai emosi pengarangnya yg mendominasi shg mengaburkan point-point penting.

Rupanya masih panjang perjalanan saya untuk mendapatkan pencerahan sejarah.

Sayang seribu sayang, novel yg seharusnya mjd novel sejarah malah spt fiksi belaka. Sepertinya Langit Kresna Hariadi msh yg terbaik.


Tidak ada komentar: